Sumenep | Demarkasi.co – Lembaga Pendidikan Sosial dan Da’wah Siratul Islam, desa Pordapor, kecamatan Guluk-Guluk, kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar Reuni Akbar yang pertama (Ke-1) di halaman utama Siratul Islam. Rabu, 13 Juli 2022 malam.
Acara yang menghadirkan seluruh alumni lembaga pendidikan Siratul Islam dari berbagai periode ini sekaligus melakukan Launching Usaha Simpan Pinjam dan Permodalan Syariah (USPPS) Siratul Islam.
Diketahui, gelar reuni sekaligus prosesi launching USPPS kali ini mengambil tema “Siratul Islam; Patobin Kita“.
K. Moh Razin MZ, pengasuh lembaga pendidikan Siratul Islam menyampaikan, alumni telah hidup di tengah-tengah mayarakat dengan berbagai profesi. ada yang menjadi kiai, politisi, petani dan lain sebagainya.
Sehingga menurutnya, perbedaan itu akan menjadi hikmah, karena menurutnya dari perbedaan profesi tersebut akan saling membutuhkan satu sama lain.
“Ikatan alumni dan guru sama halnya dengan rantai kamrat, jika digerakkan akan berputar semuanya,” kata Pengasuh Siratul Islam saat menyampaikan sambutannya. Rabu (13/7).
Labih lanjut pengasuh Siratul Islam menyampaikan, penguatan ekonomi melalui lahirnya USPPS Siratul Islam ini harus dimulai dengan niat yang baik dan kebersamaan, tentunya kata K. Moh Rozin, dengan menjaga silaturrahim antar alumni melalui forum reuni dan wadah Koperasi.
“Saya ucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya Reuni Akbar sekaligus Launching USPPS Siratul Islam dengan tema: Siratul Islam; Patobin Kita,” Tutupnya.
Disampaikan Nahwatul Hasanah, salah satu alumni Siratul Islam, Reuni Akbar sekaligus Launching USPPS ini merupakan terobosan baru, dan hal tersebut patut diapresiasi. Menurutnya berkumpulnya seluruh alumni sekaligus launching adalah salah satu kemajuan yang luar biasa, karena kata perempuan dua anak ini adanya acara ini sebagai awal bahwa Siratul Islam akan menjadi lebih maju dan berkembang.
“Kami berharap agenda ini mampu menciptakan sejarah dalam menghadapi era revolusi industri serta dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia khususnya masyarakat sekitar Siratul Islam, lebih-lebih para alumni dalam menghadapi tantangan dunia usaha,” kata Nahwatul Hasanah saat dimintai komentar media ini. Rabu malam (13/7).
Selain itu kata Watul biasa dipanggil, melalui koperasi yang didalamnya dikelola alumni Siratul Islam akan menjadi wadah pertumbuhan ekonomi lembaga dan alumni. Karena menurutnya, Koperasi selalu menjadi sumber inspirasi untuk kerja sama keluarga dan masyarakat.
“Melalui Koperasi yang dikelola dengan baik oleh alumni, kami yakin ekonomi alumni dan masyarakat akan tumbuh seiring berjalannya waktu, ya memang harus step by step,” pungkasnya.
Hingga berita ini terbit acara Reuni Akbar sekaligus Launching USPPS Siratul Islam masih berlangsung.
