Bupati Sumenep Apresiasi Event Musik Tong-tong yang Digelar KKP dan Pemerintah Kecamatan Kalianget

SUMENEP | DEMARKASI.CO – Bupati Sumenep, Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH., mengapresiasi atas terselenggaranya Event Musik Tong-tong se-Madura yang digelar Komunitas Kanca Pendidikan (KKP) yang bekerjasama dengan Pemerintah Kecamatan Kalianget.

Festival Musik tongtong se-Madura tersebut digelar di Lapangan Sasono Harjo PT. Garam Kalianget, terpantau di lokasi event ini dibanjiri ribuan penonton dari berbagai daerah hingga mampu mendongkrak ekonomi lokal.

“Saya ucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya event Musik Tongtong se-Madura yang diadakan Komunitas bekerjasama dengan Kecamatan Kalianget,” kata Bupati Sumenep, Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH , MH. Jumat (19/7/2024).

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu sangat mendukung kegiatan pelestarian seni dan budaya yang merupakan kebanggaan Kabupaten berslogan The Soul of Madura tersebut karena berorientasi terhadap peningkatan ekonomi kerakyatan.

“Semoga kegiatan tersebut dapat menghibur serta mendorong peningkatan aspek perekonomian masyarakat lokal,” pungkas Bupati Fauzi.

Penting diketahui bahwa di areal lokasi terselenggaranya event musik Tong-tong sedikitnya ada puluhan pelaku UMKM ikut merasakan manfaat dan berkah, mereka bisa memasarkan hasil produk jualannya.

Festival musik Tongtong Se- Madura yang digelar kolaboratif ini bakal diselenggarakan selama 2 hari terhitung mulai tanggal 19 hingga 20 Juli 2024.

Disamping itu, Hakiki, Camat Kalianget menyampaikan bahwa kegiatan Festival Musik Tongtong se-Madura merupakan bagian dari mempromosikan multi potensi yang ada di Kabupaten Sumenep.

“Yang jelas kegiatan festival musik tong-tong menjadi sarana mempromosikan potensi Kabupaten Sumenep, baik potensi seni dan budaya maupun pariwisata hinga UMKM,” papar Hakiki pada saat pembukaan kegiatan Event Musik Tongtong se-Madura di Kalianget.

“Musik tongtong tidak hanya sekedar media hiburan rakyat namun juga menjadi media pemberdayaan ekonomi lokal,” tukas Camat Hakiki.