Sumenep, Demarkasi.co – Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kostratani Kecamatan Guluk-Guluk hari ini menggelar Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus Santunan Anak Yatim bertempat di Kantor BPP setempat. Kamis (11/9/2025).
Acara tersebut dihadiri langsung Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep Chainur Rasyid, Sekretaris DKPP, Kabid dan staf, Plt. Camat Guluk-Guluk Muhammad Sidqi, anggota Polsek dan Koramil, Gapoktancam, Gapoktandes serta kelompok tani se-Kecamatan Guluk-Guluk.
Kepala DKPP Kabupaten Sumenep Chainur Rasyid dalam sambutannya mengajak kelompok tani agar senantiasa meneladani akhlak, kesabaran, dan semangat kerja keras Nabi dalam kehidupan bertani, serta memperkuat solidaritas dan harmoni di antara anggota kelompok tani untuk mencapai kemajuan bersama demi kesejahteraan masyarakat dan keberkahan pertanian.
“Implementasikan sifat Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari termasuk dalam proses bertani, memperlakukan tanaman dengan kasih sayang seperti amanat Allah SWT,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Chainur Rasyid menyebut bahwa kegiatan ini juga menjadi media mengingatkan diri bahwa Nabi adalah sosok yang bekerja keras dan mengajarkan pentingnya semangat juang dalam kehidupan. Inung, sapaan karib Kepala DKPP menekankan untuk menerapkan semangat ini dalam upaya meningkatkan hasil pertanian dan mencapai swasembada pangan.
Dikalimatkan Inung, bahwa Kecamatan Guluk-Guluk merupakan daerah yang memiliki potensi pertanian yang cukup luar biasa besar, mulai potensi tembakau, padi, jagung dan bawang merah serta komoditas lainnya. Namun pihaknya mengingatkan agar selalu mewaspadai kondisi alam dan cuaca ekstrim apalagi menurutnya, tahun ini masuk musim kemarau basah.
“Guluk-Guluk potensi pertaniannya luar biasa, ada tembakau, padi, jagung dan komoditas lainnya, tapi jangan lupa waspadai kondisi alam, cuaca ekstrim,” ungkapnya.
Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini sekaligus menjadi momen menyerahkan sertifikat kelompok tani yang telah selesai melakukan proses verifikasi ulang, terpantau ada 100 sertifikat yang diserahkan langsung oleh Kepala DKPP Kabupaten Sumenep secara simbolis kepada masing-masing ketua Gapoktandes
“Semua penerbitan sertifikat sudah melalui aplikasi sehingga hasilnya akan presisi,” tambahnya.
“Jadikan BPP Guluk-Guluk sebagai pusat pelayanan untuk mengetahui informasi seputar pertanian,” pungkasnya.
Sementara Kepala BPP Kostratani Kecamatan Guluk-Guluk Wawan Kurniawan menyampaikan, momen Maulid ini adalah wadah untuk mempererat tali persaudaraan dan menjaga keharmonisan di antara sesama petani dalam kelompok tani. Hindari perselisihan yang dapat memecah belah.
Kepala BPP Kostratani Kecamatan Guluk-Guluk mengajak kelompok tani untuk menjadikan peringatan Maulid sebagai waktu refleksi spiritual dan memperbanyak ibadah, seperti bersholawat, untuk mendapatkan syafaat dan berkah dari Nabi Muhammad SAW.
“Dengan meneladani ajaran dan akhlak Nabi, semoga kelompok tani dapat berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat pertanian yang aman, damai, maju, dan sejahtera,” ungkap Wawan Kurniawan.
Selain itu, Acara yang digelar BPP Kostratani Kecamatan Guluk-Guluk ini menjadi ajang berbagi kebahagiaan kepada anak yatim di lingkungan kecamatan setempat, hal ini sebagai wujud kepedulian sosial dan semangat berbagi di bulan Maulid Nabi.
Wawan mengatakan, Kegiatan ini bertujuan untuk meneladani sifat-sifat baik Nabi Muhammad SAW dan mempererat tali silaturahmi di masyarakat.
“Kami memberikan bantuan berupa uang atau barang kepada anak yatim piatu sebagai bentuk rasa syukur dan kepedulian sosial,” pungkasnya.
Acara Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus Santunan Anak Yatim oleh BPP Kostratani Kecamatan Guluk-Guluk juga menghadirkan kelompok musik Hadrah. Melalui lantunan sholawat merdu dan musik rebana Hadrah para hadirin terlihat khidmat dan penuh penghayatan.
