Pemerintah Desa Bakeong Sumenep Gelar Musdesus Pembentukan Koperasi Merah Putih

Pemerintah Desa Bakeong Sumenep Gelar Musdesus Pembentukan Koperasi Merah Putih
Musdesus Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Bakeong, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep

Sumenep | Demarkasi.co – Pemerintah Desa Bakeong, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) Pembentukan Koperasi Merah Putih bertempat di kantor Balai Desa setempat. Minggu (25/05/2025).

Kepala desa Bakeong, Muhammad Salehuddin Farisi menyampaikan, Koperasi Merah Putih adalah inisiatif pemerintah Indonesia untuk memperkuat ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui prinsip gotong royong, kemandirian, dan kepemilikan bersama.

H. Faris sapaan karib kepala desa Bakeong menyebutkan, eksistensi koperasi merah putih ini dapat memberi akses terhadap layanan ekonomi yang lebih baik dan membuka lapangan pekerjaan baru.

“Koperasi ini dapat mendorong kemandirian desa utamanya dalam mengelola potensi lokal, seperti sektor pertanian, UMKM, pariwisata, dan industri kreatif,” kata H. Faris saat dihubungi media ini.

Selain itu, keberadaan koperasi ini nantinya akan mengurangi ketimpangan ekonomi. Antara wilayah perkotaan dan pedesaan dengan menciptakan struktur ekonomi alternatif yang adil dan inklusif.

Bahkan, Koperasi dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan efisiensi distribusi hasil pertanian. Dengan menjadi anggota koperasi, petani dapat memperoleh berbagai manfaat.

Menurutnya, Koperasi dapat membantu petani memperoleh harga jual yang lebih baik dengan mengurangi biaya pemasaran dan meningkatkan skala penjualan. Selain itu juga Koperasi dapat membantu petani mengakses pasar yang lebih luas, baik lokal maupun internasional.

“Melalui koperasi distribusi hasil pertanian dapat dilakukan secara lebih efisien, sehingga petani dapat memperoleh harga jual yang lebih baik, sementara konsumen pun bisa mendapatkan produk dengan harga yang lebih terjangkau,” imbuhnya.

Dirinya berharap terbentuknya Koperasi di desa Bakeong dapat membantu petani mengurangi biaya pemasaran dengan menghemat biaya transportasi, penyimpanan, dan pemasaran.

“Dengan demikian, Koperasi Merah Putih di desa kami diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa yang tangguh dan berkelanjutan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa,” pungkasnya.