Pamekasan | Demarkasi.co – Seorang tersangka kasus pembunuhan yang korbannya merupakan calon kepala desa (Cakades) Batu Bintang, kecamatan Batu Marmar, kini berhasil dibekuk Polres Pamekasan, Jawa Timur.
Diketahui bahwa AH (36) yang merupakan tersangka pembacokan terhadap Cakades bernama Miarto (50) rupanya sama-sama berasal dari Desa Batu Bintang, Kecamatan Batu Marmar, Pamekasan. dan Korban, merupakan Cakades nomor urut 5 di Desa Batu Bintang, Kecamatan Batu Marmar.
“Pelaku mengaku melakukan pembunuhan seorang diri,” kata Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto, Jumat, 4 Februari 2022.
Pelaku berinisial AH tersebut berhasil diringkus polres Pamekasan di wilayah hukum Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang, kabupaten Sampang, Madura pada hari Rabu sekira pukul 2.00 WIB. (2/3).
Terendusnya keberadaan pelaku berawal dari informasi warga. Untuk saat ini, pihak polres setempat masih melakukan pendalaman berkaitan dengan keterlibatan tersangka lain.
Adapun bukti-bukti yang berhasil diamankan, yaitu berupa satu buah celurit, sepasang sandal, satu setel pakaian korban, dan pakaian milik tersangka.
Barang bukti lain berupa satu unit motor Honda Vario bernopol M 4103 CN dan satu unit mobil Pick Up warna hitam dengan bernopol D 8344 DG.
Akibat dari perbuatannya pelaku berinisial AH mendapatkan sanksi vonis pasal berlapis, yakni Pasal 340 subs 338 sub 170 ayat 2 ke 3 sub 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup atau kurungan 20 tahun penjara.
Diberitakan sebelumnya, bahwa pembunuhan yang telah menimpa korban atas nama Miarto yang merupakan calon kontestan politik tingkat desa ini pada Selasa, 1 Maret 2022 sekira pukul 16.30 WIB berlokasi di Jalan Raya Desa Ponjanan Barat, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan. Pelaku berinisial AH melakukan aksinya hingga berujung melayangnya nyawa Cakades nomor urut 5 itu.
Diketahui bahwa saat kejadian, korban mengemudikan motor Vario bernopol M 4103 CN dengan membonceng istrinya RS melaju dari arah Desa Ponjanan Timur menuju rumah korban Desa Batu Bintang.
Dalam perjalanan pulang itu, tiba-tiba korban ditabrak mobil Pick Up bernopol D 8344 DG dari belakang hingga istri korban terjatuh.
Tiba-tiba dua orang datang menghampiri korban dan membacok pakai senjata tajam hingga leher korban putus dan akhirnya meninggal di tempat kejadian perkara.