Mengenal Sosok Aliya Ardini, Santri Siratul Islam, Peraih Juara 3 Lomba Puisi Bahasa Arab Tingkat Nasional

Mengenal Sosok Aliya Ardini, Santri Siratul Islam, Peraih Juara 3 Lomba Puisi Bahasa Arab Tingkat Nasional

Sumenep | Demarkasi.co – Aliya Ardini, santri putri Pondok Pesantren Siratul Islam, Desa Pordapor, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, berhasil meraih juara III (Tiga) cabang lomba Puisi Bahasa Arab (Qiraatu syi’ir) tingkat nasional.

Lomba puisi Bahasa Arab tersebut dikemas dengan event FESPECTARA (Festival Pencinta Bahasa Arab). Hal ini dalam rangka Perayaan Hari Bahasa Arab Internasional (PHBAI) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (HMPS- PBA) Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (INSTIKA) Guluk-Guluk Sumenep.

Kegiatan yang digelar HMPS-BA INSTIKA ini bekerja sama dengan lembaga Markaz al-Lughah al-Arabiyah Pondok Pesantren Annuqayah dengan mengusung tema “Peluang dan Tantangan Pembelajaran Bahasa Arab di era Artificial Intelligence”.

Untuk diketahui bahwa kegiatan tersebut berlangsung selama empat hari mulai selasa (16/1) hingga Jumat (19/1/2024) dengan kemasan lomba mulai tingkat lokal, regional dan nasional.

Aliya Ardini, adalah salah satu siswi yang cukup berprestasi di tingkat Lembaga Pendidikan Siratul Islam, pasalnya ia selalu langganan menjadi ranking kelas di setiap tahunnya. Putri sulung dari pasangan bapak Abu Sairi dan Ibu Musdalifah ini memiliki hobi membaca, ia bercita-cita menjadi seorang pendidik yang professional di masa yang akan datang.

Berdasarkan pengakuan Moh. Darwis, Tim Official Pondok Pesantren Siratul Islam, Aliya Ardini, putri cantik asal desa Desa Guluk-Guluk ini termasuk kategori siswi yang tekun, sebab sebelum ia tampil dalam ajang lomba tersebut, ia rutin setiap malam selama kurang lebih satu bulan berlatih baca puisi bahasa Arab di kantor bersama Lembaga Pendidikan Siratul Islam.

Tak ada hasil yang mengkhianati proses, Alhamdulillah peserta didik kami mampu bersaing dengan UINSA Sunan Ampel, PP. Zainul Hasan genggong Probolinggo, PP. Al Amin Prenduan, PP. DALWA Pasuruan dan pesantren-pesantren lainnya yang juga berpartisipasi dalam event tersebut,” Kata Moh. Darwis pada media ini. Jumat (19/1/2024) sore.

Selain itu, keberhasilan putri kelahiran Desa Guluk-Guluk ini juga tidak luput dari apresiasi Waka Kesiswaan Lembaga Pendidikan Siratul Islam, Musyfiq El Haydini, S.Pd. ia mengatakan, keberhasilan Aliya Ardini dalam event bergengsi tersebut tidak lepas dari peran tiga elemen pendidikan (Tripusat Pendidikan), yaitu keluarga, peserta didik dan sekolah.

Musfik menyebut, capaian positif lagi membanggakan ini semoga terus berlanjut, dan dapat menorehkan prestasi-prestasi lain di kesempatan-kesempatan selanjutnya.

Semoga momentum ini menjadi motivasi besar bagi seluruh peserta didik di lembaga pendidikan Siratul Islam, untuk antusias dan berlomba dalam mengembangkan potensi dirinya,” Papar Waka Kesiswaan Lembaga Pendidikan Siratul Islam, Musfik El Haydini.