Sumenep | Demarkasi.co – Transformasi kecamatan Guluk-Guluk kian hari semakin menunjukkan perubahan yang lebih meyakinkan publik kabupaten Sumenep. Hal ini tentu ditopang dengan pimpinan yang inovatif dan luar biasa.
Beberapa bulan terkahir ini kecamatan Guluk-Guluk kembali mengukir sejarah dengan menyulap halaman kosong menjadi tempat berwisata dan berteduh para warga kecamatan setempat.
Berdasarkan penelusuran tim media Demarkasi.co, kecamatan yang dipimpin Moh. Rais Yusuf ini benar-benar mewah, ada banyak perubahan yang terjadi. Mulai pelayanan yang maksimal hingga fasilitas yang lengkap.
Camat Guluk-Guluk Moh Rais Yusuf menyampaikan, berbagai inovasi itu dilakukannya untuk menggugah para kepala desa (Kades) di wilayah kecamatan setempat agar sama-sama ikut melakukan inovasi seperti yang dirinya lakukan. Meskipun kata beliau konsepnya tidak harus sama.
“Minimal kalau saya pribadi melakukan inovasi-inovasi ini untuk menggugah para kepala desa agar juga melakukan inovasi yang tidak wajib sama dengan saya. Dalam arti Kita harus melakukan inovasi-inovasi dengan dana yang ada,” papar Moh Rais Yusuf, saat diwawancara media ini pada Kamis (20/7) malam.
Pria yang dinobatkan sebagai camat teladan tahun 2023 ini menambahkan, dirinya hanya menggunakan dana pemeliharaan gedung dan kantor untuk menyulap tampilan kantor dan lingkungan kecamatan Guluk-Guluk menjadi indah dan disenangi warga.
Bahkan, tahun ini jamak pembangunan yang telah diselesaikan diantaranya, pagar tembok yang sudah sekian tahun roboh, pemasangan gazebo kayu, dan terakhir ada terobosan yang sangat unik dilakukan camat Guluk-Guluk dengan mendirikan lampu mirip mercusuar yang menjulang tinggi diwarnai dengan lampu hias yang indah dinikmati saat malam hari.
“Kalau kita di kecamatan menggunakan biaya rutin pemeliharaan gedung dan kantor. untuk hari ini kecamatan Guluk-Guluk ada pembangunan pagar tembok yang sudah sekian tahun roboh. itu saya bangun dengan volume 2×40 meter, gazebo, dan terkahir lampu mercusuar,” imbuhnya.
Selain itu kata camat teladan ini masih banyak hal-hal lain yang dilakukannya seperti membangun kolam ikan yang dilengkapi jembatan indah di halaman depan kantor, mengganti semua pintu dengan yang baru, memberi korden yang layak hingga melakukan renovasi ruang yang sudah termakan usia.
Dirinya berharap kepada seluruh warga kecamatan Guluk-Guluk agar selalu berperan aktif ikut membangun kecamatan yang terkenal dengan bumi santri dan pahlawan ini menjadi kecamatan yang mampu menjadi pioner perubahan di kabupaten Sumenep.
Sebab, kata camat energik dan inovatif ini tanpa dukungan dari berbagai pihak keberhasilan kecamatan Guluk-Guluk ini tidak mungkin akan terjadi, sehingga dirinya sangat berterima kasih kepada seluruh elemen yang telah ikut berpartisipasi dalam suksesnya membangun kecamatan Guluk-Guluk menajdi lebih baik dari tahun ke tahun.
“Pertama saya ucapkan terima kasih, tanpa ada dukungan dari semua elemen keberhasilan ini tak mungkin akan terjadi oleh karena itu ayo kita bersama-sama membangun kecamatan Guluk-Guluk ini dengan penuh kesadaran dan rasa memiliki terhadap kecamatan Guluk-Guluk.” Pungkasnya.