Malang | Demarkasi.co – Sejumlah Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang melakukan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam beberapa aktivitas. pada Selasa (28/2/2023)
Disampikan Fauzi, salah satu mahasiswa sekaligus koordinator PMM, pengabdian masyarakat merupakan salah satu pilar Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Menurutnya Perguruan tinggi tidak hanya melaksanakan pendidikan bagi mahasiswanya, tetapi juga melaksanakan riset dan mengembangkan inovasi, serta pelestarian dan pengembangan ilmu yang unggul dan bermanfaat bagi masyarakat.
Berdasarkan sumber informasi, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang melakukan kegiatan Pengabdian masyarakat di Dusun Dressel, Desa Oro-oro Ombo, Kota Batu, Jawa Timur.
Sebelum memulai kegiatan PMM kata Fauzi, para Mahasiswa melakukan silaturahmi dengan tujuan menggali informasi seputar Dusun Dressel, Desa Oro-oro Ombo.
“Informasi yang dimaksud seperti kondisi desa secara umum, potensi desa, problematika yang ada di desa serta berbagai informasi lain yang dirasa dibutuhkan dan berkaitan dengan kegiatan PMM yang akan dilaksanakan.” Ujar Fauzi selaku Koordinator.
Lanjut Fauzi Pada kegiatan PMM kali ini, kelompok 92 merencanakan program kerja pelatihan kewirausahaan dan desain grafis guna memenuhi kebutuhan warga Desa Oro-oro Ombo sebagai Desa Wisata untuk memiliki brand/clothing tersendiri untuk dipasarkan, misalkan: kaos, jaket, dll.
“Dengan adanya kegiatan PMM dari mahasiswa, khususnya pada program kerja yang berkaitan pada upgrading dan pelatihan tentang kewirausahaan bisa memberikan dampak bagi warga Dusun Dressel. Harapan untuk jangka panjangnya adalah warga desa mampu mempunyai bisnis dengan memanfaatkan potensi desa dengan Desa Wisata,” Papar Fauzi.
Selain itu pihaknya juga memperlombakan para pemuda desa untuk mendesain baju serta memberi nama brand.
“Dalam perjalanan lomba, anggota kelompok PMM melakukan pendampingan dengan membagi ke beberapa kelompok pemuda. Setelah melalui beberapa tahap, berbagai desain dan nama brand sudah terkumpul dan dilakukan tabulasi serta penilaian oleh kelompok PMM untuk menentukan pemenang.” Imbuhnya.
Desain yang terpilih kata Fauzi, akan dicetak dan diserahkan kepada pihak desa sebagai bukti konkrit pengabdian oleh kelompok ini serta menjadi langkah awal bagi pihak desa untuk terus mengambangkan potensi yang ada pada Desa Oro-oro Ombo.
Fauzi juga menyampaikan bahwa Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
“Kami juga mengucapkan terimakasih kepada dosen pembimbing Lintang Satiti Mahabella, S.T., M.T. dan seluruh pihak-pihak yang mendukung kegiatan ini.” Tutupnya